Tipu Daya Debt Collector Dilampung Timur Tipu Warga

Tipu Daya Debt Collector Dilampung Timur Tipu Warga
Indocair

Tipu Daya Debt Collector – Aksi 4 debt collector di taman Kantor ATR/ BPN Lampung Timur viral di media sosial sehabis polisi terpaksa membebaskan tembakan peringatan dikala hendak mengamankan mereka.

Belum lama terungkap, aksi tersebut bukan semata- mata penarikan kendaraan biasa, melainkan diprediksi sarat dengan modus licik serta pelanggaran hukum.

Kasatreskrim Polres Lampung Timur AKP Stefanus Boyoh berkata, keempat pelakon bernama samaran RE, HZ, D, serta AG. Salah satunya, ialah AG alias T, nyatanya ialah catatan pencarian orang( DPO) dalam permasalahan penipuan serta penggelapan, dan sempat jadi residivis permasalahan korupsi.

“ Dari hasil penyelidikan dini, kami menciptakan kenyataan kalau aksi penarikan paksa ini bukan yang awal. Telah 3 kali terjalin di Kantor ATR/ BPN serta membuat para pegawai resah,” ucap Stefanus, Jumat( 31/ 10/ 2025).

Korban bernama samaran S mengaku pernah membagikan beberapa duit kepada para debt collector tersebut. Kendati telah membayar, ia senantiasa dikunjungi serta menemukan intimidasi supaya lekas menyerahkan mobilnya.

Baca Juga : 3 Eks Polisi Terlibat Di Kasus Pencurian Mobil Perwira Mabes Polri

Kronologi Tipu Daya Debt Collector

Stefanus bilang, para pelakon mengaku bawa pesan kuasa dari PT ACC Cabang Bandar Jaya, Lampung Tengah, dengan penerima kuasa atas nama HZ. Tetapi, 3 pelakon yang lain sama sekali tidak mempunyai hak formal buat melaksanakan penagihan ataupun penyitaan kendaraan.

“ Sehabis kami cek, nyatanya duit yang diserahkan korban tidak sempat disetorkan ke pihak leasing. Duit itu malah digunakan buat kepentingan individu para pelakon,” bebernya.

Dari hasil pengecekan, dikenal kalau korban cuma menunggak pembayaran kredit sepanjang 2 bulan serta kendaraan masih terletak dalam penguasaannya secara legal.

Sedangkan itu, 3 pelakon sudah diamankan serta tengah menempuh pengecekan intensif di Polres Lampung Timur. Sebaliknya AG alias T masih dalam pengejaran polisi.

“ Jika ia tidak lekas menyerahkan diri, kami hendak jalani aksi tegas serta menangkapnya,” tutup ia.

Lebih dahulu, suatu video memperlihatkan aksi 4 debt collector melaksanakan penarikan kendaraan di taman Kantor ATR/ BPN Lampung Timur, viral di media sosial.

Dalam rekaman berdurasi 1 menit 20 detik itu, nampak seseorang polisi membebaskan tembakan peringatan buat menghentikan para debt collector yang berupaya kabur memakai mobil.

Dalam video tersebut, polisi nampak kesekian kali memohon 4 laki- laki yang terletak di dalam mobil minibus putih supaya keluar. Tetapi, mereka menolak sampai kesimpulannya petugas membebaskan satu kali tembakan peringatan ke hawa.

Peringatan Keras Dari Polisi Kepada Debt Collector

“ Turun! Turun seluruh kamu!” ucap polisi sembari mengacungkan senjata laras panjang dalam rekaman itu.

Peristiwa tersebut dikenal terjalin pada Selasa( 28/ 10/ 2025) sekira jam 17. 30 Wib di taman Kantor ATR/ BPN setempat.

Kasatreskrim Polres Lampung Timur AKP Stefanus Boyoh, mengonfirmasi peristiwa tersebut. Ia menarangkan, personel Satreskrim turun ke posisi sehabis menerima laporan warga terpaut keributan di taman kantor BPN.

“ Dikala petugas datang, terjalin kericuhan antara 4 debt collector serta pihak debitur bernama samaran S. 3 orang kabur, sedangkan satu orang menolak turun dari mobil serta berupaya melarikan diri,” ucap Stefanus, Kamis( 30/ 10/ 2025).

Memandang suasana memanas serta terdapatnya kemampuan mobil menabrak masyarakat, petugas kesimpulannya membebaskan tembakan peluru hampa ke hawa.

Korban bernama samaran S sudah membuat laporan formal dengan no LP/ B/ 372/ X/ 2025/ SPKT/ ResLamtim bertepatan pada 28 Oktober 2025. Korban memberi tahu dugaan pengancaman, penipuan, serta penggelapan terhadap 4 debt collector tersebut. Dapatkan grandprize besar bersama Indocair link permainan online dengan hadiah terbesar!

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *